Sengkilo, Suaraaura.com – Masyarakat pulau sengkilo kecamatan kelayang kabupaten Indragiri hulu,Riau dilanda banjir, Rabu pagi tanggal 03/01/2024 sungai Batang kuantan begitu deras, hingga limpahan airnya mulai masuk ke jalan,rumah2 warga namun hanya sebatas membasahi tanah, dan sorenya air semakin nambah, hingga mencapai diatas mata kaki.
Seperti biasanya setiap awal banjir masyarakat begitu antusias mandi-mandian bersorak bergembira berbondong-bondong membawa keluarga.
Hingga suasana itu berubah pada hari kamis pukul 2 pagi tanggal 4/01/24 begitu banyak suara manusia, ada yang teriak ada yang menangis. Setiap orang menyelamatkan dirinya, bahkan barang2 dibiarkan begitu saja, banyak kulkas dan barang elektronik lainnya yang terendam, karena air naik hingga pinggang orang dewasa.
Dan pada pagi kamis pukul 10.00 wib banyak rumah warga hanya terlihat atapnya, Banyak warga yang terjebak, seperti yang dikatakan pak azmi salah seorang warga trans/ perumahan, rumah-rumah di dusun trans hanya terlihat atapnya.
Banyak masyarakat mengeluh karena tidak ada bantuan yang datang. Atau perahu karet untuk mengevakuasi warga, atau bantuan makanan.
Banjir kali ini semenjak 20 tahun terakhir inilah yang paling dalam ucap mas budi ketika ditanya.
Semoga ada bantuan makanan yang datang ucap ayat salah seorang warga masyarakat pulau sengkilo agar masyarakat bisa tetap kuat menjaga keluarga nya.(Arif)