Bangkinnag Kota, (suaraaura.com) – Wakil Bupati Kampar Dr.Misharti.S Ag.M.Si Pimpin Rapat Koordinasi (RAKOR) Dalam Rangka Pemantauan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis, Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat, Pembangunan 3 Juta Rumah dan Cek Kesehatan Gratis diKabupaten Kampar. Kegitan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar Bangkinang Kota, Kamis (28/8/2025).
Turut hadir dalam rapat ini di antaranya Ketua Tim Pelaksana Pemantauan Program Nasional Kemnko Polkam Analis kebijakan Ahli Madya, Warinto, Sekretaris Daerah Hambali.SE.M.Ba.MH, Dandim 0331 KPR di wakili oleh Dedi, Kapolres di wakili oleh Kepala SDM Hendrik, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Yuricho Erffil.S.Stp, Kepala Dinas Sosial, Zamzami Hasan.SE.M.Si, Kepala Dinas DPPKBP3A Drs. Edi Afrizal.M.Si, Kepala Dinas Diskominfo di wakili oleh Sekretaris Irwan AR.S.Pi, Kepala Dinas Kesehatan dr.Asmara Fitra Abadi.MM dan seluruh perwakilan mengikuti rapat inii
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kampar Dr.Misharti.S.Ag.M.Si. menekankan pentingnya sinergi antarinstansi dan pendekatan berbasis data dalam pelaksanaan program. “Kita tidak bisa bekerja secara sektoral. Semua program ini saling berkaitan dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, koordinasi dan integrasi adalah kunci,” tegasnya.
Adapun 4 program strategi nasional Presiden Ri dan Wakil Presiden Ri dalam rapat ini di antaranya program strategis nasional MBG menjadi sorotan utama dalam rapat tersebut. Wakil Bupati menegaskan bahwa pemenuhan gizi anak-anak dan ibu hamil adalah hak dasar yang harus dijamin oleh negara. Program ini menyasar kelompok rentan di seluruh kecamatan, dengan target distribusi makanan bergizi setiap hari melalui sekolah, posyandu dan layanan kesehatan desa.
Program Sekolah Rakyat dirancang sebagai solusi pendidikan alternatif bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dan daerah terpencil. Untuk Kabupaten Kampar sudah mempersiapkan lahan ulokasi pembulatan sekolah rakyat ini .
“Sekolah Rakyat akan mengadopsi kurikulum berbasis kearifan lokal dan teknologi digital. “Kita ingin anak-anak Kampar tumbuh dengan karakter kuat, pengetahuan luas, dan keterampilan yang relevan,” ucap Misharti.
Program nasional pembangunan 3 juta rumah, Kabupaten Kampar siap menargetkan pembangunan rumah layak huni dalam lima tahun ke depan. Wakil Bupati menekankan bahwa pembangunan ini harus memperhatikan aspek lingkungan, aksesibilitas, dan keterjangkauan.
“Rumah bukan sekadar bangunan, tapi fondasi kehidupan yang layak. Kita harus pastikan bahwa setiap warga Kabupaten Kampar punya tempat tinggal yang aman dan sehat,” tambah Misharti.
Program cek kesehatan gratis serta koperasi merah putih akan dilaksanakan secara berkala di seluruh desa/kelurahan. Fokus utama adalah deteksi dini penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes, dan gangguan jantung. Pemerintah daerah akan menggandeng BPJS Kesehatan, rumah sakit dan klinik desa untuk pelaksanaannya.
“Dengan cek kesehatan gratis, kita bisa mencegah penyakit sebelum menjadi parah. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masyarakat,” kata Misharti.
Keberhasilan program-program strategis nasional ini akan menjadi indikator utama kinerja Pemerintah Daerah. “Ini bukan sekadar program, tapi amanah. Kita harus bekerja dengan hati, data, dan semangat gotong royong dengan Kampar Dihati,” tutup Misharti.
Selanjutnya, Ketua Tim Pelaksana Pemantauan Program Nasional Kemnko Polkam Analis kebijakan Ahli Madya, Warinto, menjelaskan tujuan kami ke sini untuk melihat langsung pekerjaan program yang di perintahkan oleh Presiden RI dan Wakil Presiden RI untuk benar-benar sampai di Daerah.
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Kampar Tim Pelaksana Pemantauan Program Nasional Kemnko Polkam Analis kebijakan Ahli Madya, Warinto, menyampaikan menyoroti pentingnya program strategi nasional. Di Kabupaten Kampar telah melaksanakannya dan saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kampar.
“Adapun program strategis nasional ini di antaranya program makan bergizi gratis, program sekolah rakyat, program 3 juta rumah, program cek kesehatan gratis dan program koperasi merah putih,” kata Warianto.
“Saya mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Kampar dan Forkopimda yang telah melaksanakannya, semoga program strategis nasional ini berjalan dengan lancar serta sungguh-sungguh. Apa bila ada kendala kami selaku tim siap membantu,” tutup Wiranto.(Advetorial)
