Bangkinang Kota, SuaraAura.com – Pj Bupati Kampar Hambali,SE,MBA,MH yang diwakili oleh Asisten Administrasi Setda Kampar Ir. Azwan, M.Si membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik Penyusunan Dokumen Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan IPTEK Daerah Kabupaten Kampar tahun 2025-2029 yang dilaksanakan di Aula Bappeda Kabupaten Kampar, Kamis (05/09/2024).
Turut Hadir Pada Kesempatan tersebur Narasumber Dari BRIN Ir. Atang Sulaeman, M. Si, Narasumber dari Universita Islam Riau Dr. Azharrudin M. Amin, M. Sc, serta di ikuti oleh Perwakilan dari OPD dan Kecamatan Se Kabupaten Kampar.
Dalam sambutannya mewakili Pj Bupati Kampar, Asisten III Setda Kampar Ir Azwan, M. Si menyampaikan bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi pada saat ini trlah menjadi pendorong utama bagi kemajuan sebuah negara yang berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Oleh sebab itu penyelenggaraan kegiatan Forum Konsultasi Publik Penyusunan Dokumen Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan IPTEK Daerah ini menjadi sangat penting dan sangat relevan untuk dilaksanakan dan di ikuti oleh seluruh pihak yang ada di Kabupaten Kampar” Ujarnya.
“Dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi maka akan menghasilkan kebijakan berbasis bukti dengan strategi dan solusi permasalahan pembangunan yang akurat, terukur dan dapat di implementasikan” Tambah Ir. Azwan.
Sebelumnya Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ardi Mardiansyah, S. STP, M. Si yang diwakili Sekretaris Yusdian Hadinata melaporkan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk memberikan arah pelaksanaan program riset dan inovasi daerah guna meningkatkan tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, kualitas kebijakan berbasis ekosistem,riset dan inovasi, serta daya saing daerah.
“Kegiatan ini akan menghasilkan output tersusunnya dokuman rencana induk dan peta jalan IPTEK Daerah Kabupaten Kampar tahun 2025/2029, dengan manfaat sebagai salah satu dokumen yang di telaah sebagai lansasan dari RPJMD Kabupaten Kampar Tahun 2025 – 2029” Tutupnya.
Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan narasumber dari BRIN dan Universitas Islam Riau. (Advetorial)
