Pengertian LGBT
LGBT merupakan istilah yang digunakan untuk menyebutkan para lesbian, gay, biseksual dan transgender. LGBT termasuk salah satu perilaku menyimpang di dalam suatu masyarakat. Perilaku menyimpang adalah perilaku yang dianggap tidak sesuai dengan kebiasaan, tata aturan atau norma sosial yang berlaku di kalangan masyarakat pada umumnya. Secara sederhana seseorang dapat dikatakan berperilaku menyimpang apabila menurut anggapan sebagian besar masyarakat perilaku atau tindakan tersebut di luar kebiasaan, adat istiadat, aturan, nilai-nilai, atau norma sosial yang berlaku.19 LGBT digolongkan ke dalam perilaku menyimpang yang anti sosial atau asosial karena para LGBT cenderung melakukan tindakan yang melawan kebiasaan masyarakat atau kepentingan umum, bahkan sesorang yang terdeteksi sebagai lesbian, gay, biseksual dan transgender tidak segan-segan menarik diri dari pergaulan, enggan berteman dan melakukan penyimpangan seksual.
Faktor-Faktor penyebab Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender.
Dalam penelitian Sigmun Frued, ia menemukan beberapa faktor kenapa seseorang memilih untuk terlibat dalam aktivitas seksual dan komunitas LGBT. Di antaranya adalah sebagai berikut :
a. Faktor Prinsip Hidup.
Menurut Frued, setiap manusia memiliki dua prinsip, mati dan hidup (dead and life). Prinsip dead merupakan prinsip yang cenderung merusak dan agresif. Sedangkan prinsi life adalah prinsip manusia untuk mempertahankan diri dan mengembangkan kepribadiannya di dalam realitas kehidupan. Prinsip life cenderung terarah kepada pemuasan libido. Dalam hal ini libido adalah satu-satunya energi dasar kehidupan manusia dalam mencari kelezatan dan kesenangan hidup tanpa melihat norma-norma yang berlaku di masyarakat.
b. Faktor Lingkungan.
Berkenaan dengan hal ini, Freud memegang prinsip deter minisme psikologis, yaitu setiap manusia telah menentukan sebelumnya untuk hidup di sebuah lingkungan tertentu. Dalam kaitannya dengan LGBT, faktor lingkungan menjadi alasan kenapa seseorang menentukan pilihan untuk lerlibat dalam komunitas LGBT. Perlakuan kurang simpatik, keke rasan dari lawan jenis, pemondokan sesama jenis, dan perlakuan tidak senonoh lainnya merupakan indikator indikator lingkungan yang menentukan seseorang untuk bergabung ke dalam komunitas LGBT. Faktor Kebebasan Seksual (Free Sex).Kebebasan sex (free sex) pada titik tertentu akan mendorong seseorang untuk mencari kepuasan seks dari gaya dan varian seks lainnya, atau terlibat dalam aktivitas seksual.”
c. Faktor Genetik.
d. Faktor hormon.
e. Faktor ketidakpuasan seks dengan pasangan.
Penulis: Azizah Damayanti