AdvetorialDaerahKab. Kampar

PJ Bupati Kampar Bersama Sejumlah Pejabat Mancokau ikan lubuk Larangan Batu Sanggan

527
×

PJ Bupati Kampar Bersama Sejumlah Pejabat Mancokau ikan lubuk Larangan Batu Sanggan

Sebarkan artikel ini

Kampar Kiri Hulu,(suaraaura.com) – Ikatan Keluarga Besar (IKB) Batu Sanggan bersama masyarakat kembali mengelar kegiatan “Baliok Batobo ka Kampuong Kito” pada, minggu (1/10/2023).

Kegiatan yang dilaksanakan di tepian Lubuk Larangan Desa Batu Sangkat Kecamatan Kampar Kiri Hulu tersebut, hadir langsung Pj Bupati Kampar H Mhd Firdaus, SE,MM.

Dengan menggunakan perahu sampan lebih kurang satu jam, untuk menempuh perjalanan menuju Batu Sanggan. Dari atas sampan, Pj Bupati kampar mencokau (menangkap) ikan dengan mencampak jala ikan pertanda pembukaan mancokau ikan dimulai.





Selain Pj Bupati Kampar, hadur juga Anggota DPRD Kampar IIB Nursaleh, Kadis PMD Lukmansyah Badoe, Kadis Kominfo dan Persandian Yuricho Efril,S.STP, Plt Kadis Pariwisata yang juga Kadis Perindag Hambali, Kadis Perikanan Zulfahmi, Kalaksa BPBD Agustar, Dirut Riau Petrolium Satria Antoni, Camat Kampar Kiri Hulu Firdaus, Camat Gunung Sahilan Musnaini, Camat Kampar Kiri Marjanis, Ketua IKB Batu Sanggan Muskarbed.

Pj Bupati Kampar Mhd Firdaus dalam kesempatan itu, menyampaikan apresiasi atas kegiatan silaturahmi gembira tersebut. Ini kegiatan yang memiliki banyak makna, karena mancokau ikan merupakan tradisi di kabupaten kampar.

Dalam mancokau sendiri ini memiliki makna atau manfaat dalam memupuk kekeluargaan, kebersamaan, gotong royong dan dalam kegembiraan semua kalangan yang pulang kampung dengan masyarakat sendiri dalam suatu kegiatan menangkap ikan bersama.

Dengan demikian, Firdaus berharap agar masyarakat terus melestarikan tradisi atau budaya ini agar tidak hilang. Untuk itu, peran serta semua masyarakat agar terus menjaga dan mengembangkannya agar generasi kedepan bisa merasakannya.”ucap Firdaus”.

Usai membuka secara resmi dengan mencampak jala, Firdaus berserta rombongan dan masyarakat yang ada dilokasi makan bersama dengan ikan yang telah ditangkap bersama.

Sementara itu Dasril Afandi,MH yang merupakan tokoh masyarakat Kampar Kiri, dalam kesempatan itu menyebut bahwa mencokau ikan itu merupakan tradisi warga Desa Batu Sanggan umumnnya masyarakat kampar kiri.

Dasril Afandi juga meyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan setiap satu kali dalam tiga tahun. Untuk kegiatan ini, para masyarakat batu sanggan yang ada diperantauan pulang guna mengikuti mancokau ikan.

Usai kegiatan mancokau di Batu Sanggan, Pj Bupati Kampar Melakukan peninjauan pembangunan masjid dan sekolah di Desa Batu Sanggan, selain itu Pj Bupati Kampar bersama rombongan juga menyempatkan diri singgah di Lubuk Larangan Desa Tanjung Belit. Di sini dengan waktu yang sama, masyarakat juga melaksakanan melaksanakan mancokau ikan lubuk larangan bersama anggota DPRD Kampar HabiburahmanSAg Fraksi PPP. (Advetorial)