Kampa, SuaraAura.com – Sebagai salah satu bentuk penerapan Tri Dharma Perguruan tinggi, Dosen Program Studi TPS Politeknik Kampar Laksanakan PKM, (11/08/23) di KUD Kampar Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar Provinsi Riau.
Kegiatan PKM ini , dihadiri oleh Ketua DPD APKASINDO Kab. Kampar Bapak Helkis, S.Pd, Ketua KUD Kampar Ibu Inna Hayati, SE, Ka.Prodi Teknik Pengolahan Sawit Ibu Fatmayati, S.T., M.Si, dan
Diikuti sebanyak 48 orang, yg merupakan perwakilan dari Anggota Kelompok Tani KUD Kampar.
Pentingnya pemilihan bibit unggul sebagai faktor utama meningkatkan hasil produksi perkebunan kelapa sawit mendasari pelaksanaan PKM ini yang diinisiasi oleh ketua pelaksana ibu Hanifah Khairiah, S.ST., MT dan Ketua DPD APKASINDO Kab. Kampar Bapak Helkis S.pd.
Dalam sambutan yang disampaikan Ketua DPD Apkasindo Kab. Kampar, Bapak Helkis, S.pd menyampaikan bahwa petani sawit harus memiliki pemahaman mengenai pemilihan bibit unggul agar produktivitas hasil panen dapat meningkat. Selain itu beliau juga menyampaikan kepada petani sawit untuk memanfaatkan Beasiswa Sawit Indonesia yang ada di Politeknik Kampar.
Ketua KUD Kampar, Ibu Inna Hayati, SE, menyampaikan kegiatan PKM ini sangat sesuai dengan program pelatihan yang akan diberikan kepada petani sawit. Setelah mendapatkan pemahaman mengenai pemilihan bibit sawit maka akan dilanjutkan dengan pelatihan pemupukan. Selain itu beliau mengucapkan terimakasih kepada Politeknik Kampar sudah mau bekerjasama dengan KUD Kampar memberikan materi dibutuhkan petani sawit.
Kepala Program Studi Teknik Pengolahan Sawit (TPS), Fatmayati, ST., M.Si., mengenalkan Politeknik Kampar memiliki 5 Program Studi yaitu D2 dan D3 Teknik Pengolahan Sawit, D3 Teknik informatika, D3 Perawatan dan perbaikan Mesin, dan D4 Administrasi Internasional, dimana semua program studi berbasis industri Kelapa Sawit. Program PKM ini juga merupakan sharing ilmu secara teori dari yang dibutuhkan dan dapat diaplikasikan langsung oleh petani sawit.
Tema PKM ini yaitu ” Strategi Pemilihan Bibit Unggul dalam rangka peningkatan produktivitas kelapa sawit Nasional “. Tema ini diambil sebagai bentuk pendidikan dan pemahaman terhadap Petani Sawit di KUD kampa yang akan melakukan Peremajaan Sawit.
Bapak Antonius Jumadi Sihotang, S.P., selaku narasumber pada kegiatan ini, menyampaikan beberapa poin penting, yaitu:
a. Bibit Unggul merupakan modal awal dalam produktivitas Kelapa Sawit
b. Petani Sawit harus selektif dalam pemilihan Bibit unggul, seperti faktor Genetik dan Hormon dari bibit tersebut.
c. tidak hanya bibit unggul, lahan, Iklim dan pemeliharaan juga sangat penting dalam peningkatan produktivitas kelapa sawit
Setelah penyampaian materi seluruh peserta dari Petani Sawit KUD Kampar ini sangat berantusias berdiskusi terhadap permasalahan yang ditemukan di lapanganan, khususnya tentang pemeliharaan bibit sawit yang benar. Dan berdasarkan kuisioner yang disebarkan oleh panitia secara keseluruhan peserta sangat puas dalam kegiatan PKM ini dan berharap kegiatan PKM ini dapat dilanjutkan kembali.(Adi jondri)