DaerahKab. KamparPendidikanRiau

TK Tunas Harapan Salo Outdoor ke Kebun Binatang Kasang Kulim

131
×

TK Tunas Harapan Salo Outdoor ke Kebun Binatang Kasang Kulim

Sebarkan artikel ini

Salo, SuaraAura.com – Guna mengembangkan potensi diri anak dan untuk menambah wawasan anak, bagian dari sistem kurikulum Merdeka, TK Tunas Harapan Salo Ajak anak-anaknya belajar outdoor di Kebun Binatang Kasang Kulim. Para anak-anak diperkenalkan dengan berbagai macam jenis binatang. Mulai dari kelas binatang vertabrata (hewan bertulang belakang) dan kelas binatang invertebrata (hewan tidak bertulang belakang).

Kepala Sekolah TK Tunas Harapan SKB Salo Kecamatan Salo, Nurhidayani, S.Pd. Paud didampingi salah seorang guru Laksanawafi, S. Pd. Paud, (16/02/23) di sela membimbing anak-nak TK Tunas Harapan SKB Salo di Kebun Binatang Kasang Kulim mengatakan, bahwa belajar outdoor di kebun binatang ini merualkan bagian dari kurikulum merdeka yang kita terapkan di sekolah.

Karena saat ini temanya binatang, maka anak-anak kita ajak langsung ke kebun binatang. Anak-anak kita kenalkan dengan berbagai jenis binatang secara langsung. Kepada anak-anak kita kenalkan juga beberapa ciri khas binatang yang mereka lihat secara langsung, ungkap Bunda Ida sapaan akrabnya.





Ida juga menjelaskan, belajar tentang binatang ini tidak habis sampai disini saja, besok di sekolah, hasil dari kunjungan ke kebun binatang ini akan kita kembangkan. Bisa jadi anak-anak akan kita tanya, sukanya binatang yang mana. Kemudian kita persilahkan mereka memilih sesuai dengan yang disukainya. Bisa jadi mereka akan kita suruh menggambarnya dengan parenting atau atau dengan metode lainnya, ungkap Ida.

Ida menjelaskan, saat ini sekolah TK Tunas Harapan SKB Salo sudah menerapkan kurikulum merdeka. Kita mengembangkan potensi diri yang ada pada diri anak-anak. Guru yang dituntut untuk mengembangkan potensi anak sesuai dengan bakat dan minatnya. Makanya, saat ini guru harus memiliki pengetahuan dan wawasan yang luas. Krena kita mengajarkan dan mengembangkan sesuai dengn potensi dalam diri anak, ungkap Nurhidayani.(Adi Jondri)