Scroll untuk baca artikel





































BeritaDaerahKab. Kampar

Bupati Kampar Ahmad Yuzar Tinjau Kesiapan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Desa Tanjung Berulak

96
×

Bupati Kampar Ahmad Yuzar Tinjau Kesiapan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Desa Tanjung Berulak

Sebarkan artikel ini

Kampar,(suaraaura.com) – Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos., MT menegaskan komitmennya dalam menyukseskan Program Strategis Nasional (PSN) melalui pelayanan pemenuhan gizi bagi masyarakat. Hal ini disampaikan saat beliau melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Tanjung Berulak, Kecamatan Kampar, pada Jum’at (22/8/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kampar meninjau secara detail dapur pelayanan SPPG yang menjadi pusat penyediaan makanan bergizi bagi masyarakat. Ia menekankan bahwa kehadiran program ini sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, balita, serta anak-anak usia dini.

“Kami datang langsung melihat kesiapan dapur SPPG Tanjung Berulak ini. Program ini merupakan bagian dari PSN yang sangat menyentuh masyarakat. Dengan adanya pelayanan gizi ini, kita ingin memastikan bahwa masyarakat memperoleh asupan gizi yang baik dan terjamin,” ujar Ahmad Yuzar.

Dalam peninjauan tersebut, Bupati Kampar turut didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Tengku Nurheryani Ahmad Yuzar, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMK Kabupaten Kampar Dendi Zulkhairi, Camat Kampar Dedi Herman, serta pengelola SPPG Desa Tanjung Berulak. Kehadiran jajaran pemerintah daerah ini mencerminkan dukungan penuh terhadap keberhasilan program gizi terpadu yang sedang berjalan.

Bupati Ahmad Yuzar menegaskan, keberadaan SPPG merupakan langkah konkret pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Kampar. Menurutnya, pelayanan gizi yang cepat, terpadu, dan tepat sasaran adalah kunci utama dalam menciptakan generasi yang sehat, kuat, dan cerdas di masa depan.

“Pemerintah Kabupaten Kampar berkomitmen penuh untuk menyukseskan program ini. Harapan kita, kebutuhan gizi masyarakat dapat terpenuhi secara merata sehingga mampu melahirkan generasi Kampar yang berkualitas,” jelasnya.

Program SPPG sendiri tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan sehat, tetapi juga pada edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang dan pola makan yang baik. Hal ini diharapkan mampu membangun kesadaran kolektif dalam menjaga kesehatan keluarga sejak dini.

“Dengan adanya SPPG, pelayanan gizi bagi masyarakat dapat dilakukan secara terukur dan berkelanjutan. Ini bukan hanya soal menyediakan makanan, tetapi juga memastikan masyarakat benar-benar memahami pentingnya gizi dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Bupati Kampar Ahmad Yuzar. (Advetorial)