Scroll untuk baca artikel





































AdvetorialBeritaDaerahKab. Kampar

Bupati Kampar Tinjau Dapur MBG dan Saksikan Penandatanganan MoU dengan BUMDes dan Koperasi Merah Putih

283
×

Bupati Kampar Tinjau Dapur MBG dan Saksikan Penandatanganan MoU dengan BUMDes dan Koperasi Merah Putih

Sebarkan artikel ini

Koto Kampar Hulu, (suaraaura.com) – Bupati Kampar, Ahmad Yuzar, S.Sos., MT, melakukan peninjauan langsung ke Dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) milik Yayasan Jefry Noer Madani yang berlokasi di Desa Siberuang, Kecamatan Koto Kampar Hulu. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program pemenuhan gizi masyarakat, khususnya bagi anak-anak dan keluarga kurang mampu. Selasa (24/06/2025)

Peninjauan ini dirangkaikan dengan kegiatan penting lainnya, yakni penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara BUMDes Siberuang dan Dapur MBG Yayasan Jefry Noer Madani, serta MoU antara Koperasi Merah Putih Desa Pulau Gadang dengan Dapur MBG yang sama. Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara lembaga lokal dan program sosial guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, juga dilakukan penyerahan Akta Notaris dan Sertifikat Badan Hukum (SHBH) kepada seluruh Koperasi Desa Merah Putih se-Kecamatan Koto Kampar Hulu. Ini merupakan langkah nyata dalam memperkuat kelembagaan koperasi di tingkat desa, sebagai pilar ekonomi kerakyatan yang berbasis gotong royong.

Acara ini turut dihadiri oleh Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Deputi V Kepala Staf Kepresidenan, Mayjen TNI (Purn) Harianto yang memberikan apresiasi tinggi atas sinergi antara pemerintah daerah, yayasan sosial, dan lembaga ekonomi desa dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat. Hadir pula Bupati Kampar periode sebelumnya, Jefry Noer, yang juga merupakan tokoh di balik berdirinya Yayasan Jefry Noer Madani, dan seluruh Forkopimda Kabupaten Kampar.

Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Yuzar menyampaikan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah, yayasan, dan masyarakat dapat berjalan efektif untuk menjawab permasalahan gizi dan ketahanan pangan.

“Kegiatan ini adalah bagian dari upaya kita bersama untuk menghadirkan pelayanan sosial yang konkret dan berkelanjutan. Saya sangat mengapresiasi dan mendukung program presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengenai Makan Bergizi Gratis ini, mari kita sukseskan bersama-sama” ujar Bupati Ahmad Yuzar.

Dengan adanya kerja sama yang kuat antara semua pihak, diharapkan program-program seperti Dapur MBG dapat terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia. (Advetorial)