Bangkinang Kota, Suaraaura.com – Dalam Rangka keikutsertaan Kabupaten Kampar pada perhelatan MTQ XLII tingkat Provinsi Riau yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bengkalis pada 21 sampai 28 Juni 2025 mendatang, Pemerintah Kabupaten Kampar laksanakan pematangan persiapan-persiapan baik dari segi kafilah, perlengkapan bahkan keikutsertaan pada Bazaar MTQ tersebut. Untuk kesiapan Bazaar MTQ, Dekranasda beserta TP. PKK Kabupaten Kampar lakukan rapat persiapan, Rabu (14/5/2025).
Bertempat di Ruang Rapat Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar, Rapat Persiapan Bazaar MTQ Provinsi Riau dari Kabupaten Kampar dibuka langsung oleh Plt. Kepala Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar yang merupakan Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Kampar Arizon, SE, didampingi oleh Wakil Ketua Dekranasda Kabupaten Kampar Zumrotun. Rapat dihadiri oleh beberapa OPD terkait, TP. PKK Kabupaten Kampar yang tampak diwakili oleh Sekretaris Ambar Rustantini dan Ketua Pokja II Dwi Astuti beserta anggota, perwakilan DWP Kabupaten Kampar dan para pengurus Dekranasda Kabupaten Kampar.
Arizon dalam memberikan arahannya saat membuka rapat mengatakan, pada rapat ini harus dibahas sedetail dan setuntas mungkin apa-apa saja yang harus disiapkan, dan mencari solusi atas apa saja nanti yang menjadi kendala, sehingga pada saat pelaksanaan tidak lagi terjadi banyak kekurangan di sana sini.
Dikesempatan yang sama, Zumrotun selaku yang diserahkan untuk memimpin jalannya rapat, menyampaikan bahwa pada penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Riau Tahun 2025 ini, seperti tahun-tahun yang lalu, Kabupaten Kampar bersama seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Riau akan turut serta dalam mengisi Stand Bazaar MTQ nantinya.
“Perlu adanya persiapan dan pematangan dalam keikutsertaan kita ini dalam mengisi Stand Bazaar pada MTQ di Kabupaten Bengkalis nanti. Untuk itu disini kita duduk bersama untuk menentukan segala sesuatunya yang harus kita siapkan serta apa saja kendala yang harus kita cari jalan keluarnya”ucap Zumrotun.
Wakil Ketua Dekranasda Kabupaten Kampar ini juga mengatakan perlu disiapkan perihal materi Bazaar sedari sekarang.
“Materi Bazaar seperti Stand beserta perlengkapan harus sudah bisa kita ketahui, yakni luas stand berapa, posisi stand itu bagaimana, itu semua sudah harus kita data begitu juga dengan segala perlengkapan yang harus kita penuhi, seperti meja, kursi, produk-produk yang akan ditampilkan, pramu stand, publikasi, dokumentasi, mobilitas dan transportasi juga harus menjadi perhatian kita mengingat lokasi tempat digelarnya MTQ tingkat Provinsi Riau ini cukup jauh dan harus menyeberangi sungai menggunakan roro” demikian dipaparkan Zumrotun.
Dalam rapat juga dilakukan pendataan terhadap kesiapan OPD terkait dalam ikut serta mengisi Stand Bazaar, mengingat Stand Bazaar ini merupakan suatu kolaborasi bersama.
Dilansir dari ruang rapat, bahwa setiap OPD dan organisasi yang terlibat telah berikan laporan atas kesiapan mereka dan akan bertanggung jawab terhadap masing-masing hal yang telah disepakati dan untuk ditindaklanjuti.
“Dengan bersama kita dapat melakukan semuanya dengan baik, dan berharap mendapatkan yang terbaik, mengingat Stand Bazaar ini juga ikut dilombakan pada saat perhelatan MTQ nanti. Kita harus bisa menampilkan produk-produk yang bermutu terlebih penting harus merupakan ciri khas Kabupaten Kampar, baik dari kerajinannya, makanan, minumannya harus merupakan khas Kampar. Kita harus dapat menampilkan sebaik mungkin Stand Bazaar ini agar dapat menjadi kebanggaan bagi kontingen kafilah kita dan masyarakat Kampar pada umumnya, dan kita juga harus mengupayakan agar Stand Bazaar MTQ dari Kabupaten Kampar dapat digemari oleh para pengunjung Bazaar” demikian ditekankan Wakil Ketua Dekranasda Kampar . (Advetorial )




