BANGKINANG, SuaraAura.com – Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Nurilahi Ali mendampingi Bunda Paud Kampar Ricana Djayanti Hambali bersama murid TK Pertiwi malakukan panen cabai di kebun cabai Taman Agrowisata Stanum Bangkinang, Sabtu (28/9/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi alam yang bertujuan memperkenalkan dunia pertanian kepada anak-anak sejak usia dini. Dalam suasana yang penuh semangat, anak-anak TK Pertiwi diajak untuk memetik langsung hasil pertanian cabai dari kebun yang dikelola oleh Agrowisata Stanum.
Ricana Djayanti Hambali menyampaikan, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap alam dan lingkungan sekitar sejak dini. Dengan melibatkan anak-anak dalam proses panen, mereka bisa belajar lebih banyak tentang tanaman dan bagaimana mereka tumbuh.
‘’Panen cabe ini juga diharapkan dapat menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak, sekaligus memperkuat kedekatan antara pendidikan formal dan pendidikan lingkungan,’’ jelas Ricana.
Bunda PAUD berharap bahwa melalui kegiatan semacam ini, anak-anak bisa lebih mengenal proses bercocok tanam dan menghargai pentingnya pertanian bagi kehidupan sehari-hari.
“Panen cabai ini adalah pengalaman yang sangat berharga, tidak hanya bagi anak-anak TK Pertiwi, tetapi juga bagi kita semua. Dengan melibatkan anak-anak dalam proses panen secara langsung, kita memberikan mereka pelajaran nyata tentang pentingnya menghargai alam, memahami proses pertanian, dan bagaimana makanan yang kita konsumsi sehari-hari dihasilkan,’’ Ricana.
Ricana berharap dengan menanam cabai dapat menanamkan nilai-nilai kecintaan terhadap lingkungan sejak dini. Anak-anak tidak hanya belajar tentang pertanian, tetapi juga tentang kerja keras dan kesabaran yang dibutuhkan dalam proses bercocok tanam. Ini adalah bagian dari upaya membangun generasi muda yang lebih peduli dan cinta terhadap lingkungan.
’’Taman Agrowisata Stanum Bangkinang sebagai sarana edukatif menjadi tempat yang tepat untuk memperkenalkan dunia pertanian kepada mereka. Semoga kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak untuk terus belajar dan menghargai alam di sekitar kita,’’ jelas Ricana.
Sementara Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kampar Nurilahi Ali mengapresiasi kegatan murid TK Pertiwi dalam menanam cabai. Memperkenalkan penting pertanian kepada anak-anak sejak usia dini.
’’Dengan belajar menanam sejak dini, sehingga akan tercipta generasi yang cinta dengan pertanian. Mereka diajarkan bagaimana pertanian menjadi penopang dalam kehidupan,’’ jelas Nurilahi Ali.
Kebun Cabe di Taman Agrowisata Stanum sendiri merupakan salah satu destinasi wisata edukatif yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Kampar, dan sering digunakan sebagai tempat kegiatan luar ruangan bagi anak-anak sekolah dan masyarakat umum.
(Adv)