Pulau Sengkilo, Suaraaura.com – Banjir adalah fenomena alam yang kerap terjadi bahkan hampir setiap tahun, namun banjir kali ini lebih besar dari yang biasanya yang dirasakan oleh masyarakat desa Pulau Sengkilo kecamatan kelayang kabupaten Indragiri hulu Riau. Sehingga Sebagian orang merasa banjir adalah musibah dikarenakan banyak dampak negatif yang disebabkan oleh banjir tersebut, mulai dari banyaknya properti yang rusak, akses jalan yang sulit, listrik padam, atau fasilitas umum yang hancur bahkan sulitnya untuk bekerja sehingga menyebabkan susahnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Meskipun ada tabungan uang namun untuk membeli bahan makanan juga tidak bisa karena barang-barang sudah terendam atau sulitnya menempuh perjalanan ke tempat yang memang tidak terkena banjir, banyak masyarakat yang mengeluhkan hal tersebut, karena banjir memang banyak menyebabkan kerugian finansial yang besar bagi individu atau pemerintah.
Namun tidak selamanya banjir merugikan setiap orang, ada Hikmah dibalik banjir tersebut, seperti yang dikatakan Tini 8/01/2024 banyak barang-barang atau properti yang tidak dibersihkan selama ini namun dengan datangnya banjir bisa membersihkan semua itu, juga Fikra(15) seorang siswa Madrasah Aliyah Hismar yang menjala didepan rumahnya, dan banyak juga warga yang memanfaatkan momentum tersebut untuk memasang jaring.
Seperti yang dikatakan Doni(41) semenjak banjir datang banyak ikan-ikan yang keluar bahkan sampai memasuki rumah, banyak warga yang memasang jaring dan mendapatkan berbagai jenis ikan, mulai dari ikan puyuh, Lele juga banyak yang mendapatkan ikan Nila. Dan ikan tersebut bisa dijual kepada masyarakat desa Pulau Sengkilo dan sekitarnya.
Banjir adalah pemberian Tuhan yang mesti kita terima dan syukuri, yang mesti kita pikirkan adalah mengapa banjir itu terjadi bukankah karena ulah tangan manusia itu sendiri, tambahnya.(***)