SALO(SuaraAura.Com) – Diduga Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan sepihak oleh pimpinan PT Ciliandra Perkasa mengkhawatirkan terhadap 31 orang tenaga Security perusahaan besar tersebut.
Hal tersebut disampaikan oleh Salah satu karyawan security tersebut yang enggan disebutkan namanya kepada wartawan, di Salo, Kamis(11/8/2022).
“Karyawan bagian keamanan(Security) sebanyak 31 orang itu sudah bekerja lama, ada yang sudah mengabdi selama belasan tahun. Tanpa alasan yang jelas tiba-tiba kami dipecat oleh pimpinan perusahaan tersebut,”Bebernya.
Disampaikannya, Sebagian besar Security itu merupakan putra daerah kabupaten Kampar.
“Kami mohon kepada pihak terkait, dinas Tenaga kerja dan Pemkab Kampar untuk membantu agar kami tak dipecat atau PHK, karena kalau kami tidak kerja kemana kami menghidupi kebutuhan biaya anak dan istri, sedangkan kondisi ekonomi sekarang ini semakin sulit,”ujarnya.
Sementara itu pihak pimpinan PT Ciliandra Perkasa dan Kadis Perindustrian dan Tenaga Kerja Kampar, Drs Ali Sabri saat ini belum dapat dihubungi awak media.***
