BANGKINANG KOTA, SuaraAura.com – Pj Bupati Kampar Hambali,SE, MH bersama para Kepala OPD dilingkungan Pemda Kampar sambut langsung Kunjungan Perdana ke Daerah Pj Gubernur Riau Dr Rahman Hadi, M.Si ke Kabupaten Kampar, jum’at (4/10/2024).
Dalam kunjungan tersebut, selain Pj Gubernur Riau terlihat juga hadir Pj Sekdaprov Riau Taufik OH, Asisten III Setdaprov Riau Elly Wardhani, Kepala BKD Riau Makmun Murod, Kadis PUPR Riau M Arief Setiawan, serta Kadis P3AP2KB Riau Fariza, SH, MH.
Dalam paparan singkatnya, Pj Bupati Kampar Hambali menjelaskan terkait kondisi kabupaten kampar saat ini. Dimana luas wilayah kampar sendiri tercatat lebih kurang 11 Ribu KM³. Dari luasan tersebut terdapat lebih kurang sebanyak 857 ribu jiwa Penduduk.
Untuk saat ini kampar memiliki sebanyak 21 Kecamatan, sebanyak 242 Desa dan 9 Desa Persiapan, serta sebanyak 8 Kelurahan. Sentara untuk Anggaran APBD kampar tahun 2024 lebih kurang sebesar Rp 2,95 Triliun dan APBD-P sebesar Rp 3,3 Triliun.
Dalam APBD-P tahun 2024 sendiri, tercatat kampar adalah kabupaten/kota yang pertama duluan telah melakukan pembahasan. Sementara untuk APBD tahun 2025 sendiri akan segera dilakukan pembahasannya.
Selanjutnya terkait Inflasi, kabupaten kampar saat ini berada di anggka 1,46%. Dimana angka ini dibawah standar nasional yakni sebesar 1,8%, kita terus melakukan upaya – upaya pengendalian inflasi ini ” terang Hambali”.
Sementara itu Pj Gubernur Riau Dr Rahman Hadi, M.Si, dalam kunjungan tersebut menyampaikan bahwa pada kesempatan ini kami Pemprov Riau melakungan kunjungan ini sekaligus bekerja di kabupaten kampar.
Pj Gubri Rahman menyampaikan, bahwa keberadaan kita semua baik Pempov, Kabupaten/Kota memastikan roda pemerintaahn berjalan dengan baik. Oleh karena itu kita semua mesti kompak, bersinergi dan berkolaborasi.
Karena ada beberapa program yang diamanatkan pemerintah pusat kepada kita, hal ini seperti bagaimana megendalikan inflasi, penanganan Stunting, dan penanganan angka kemiskinan Ekstrem.
Untuk diketahui, bahwa keberhasilan atau capaian Pemprov Riau sendiri di tingkat Nasional adalah akumulasi dari hasil kerja dari setiap daerah atau Kabupaten/Kota se-provinsi Riau.
Untuk itu, perlu terus kaloborasi antara kita pemprov dengan kabupaten khususnya kabupaten kampar. Kemudian Terkait Pilkada, para ASN untuk menjaga netralitas dan partisipasi pemilih pada pilkada 27 November 2024 nantinya. “terang Rahman”.(Advetorial)
