Bangkinang Kota,Suaraaura.com – Penjabat Bupati Kabupaten Kampar berhasil menarik perhatian puluhan ribu masyarakat Kampar di sepanjang Sungai Kampar yang dijadikan arena “bailiu” sampan hias. Lomba sampai hias dalam rangka “balimau Kasai” diikuti oleh puluhan sampan hias hasil dekorasi masing-masing peserta, dan juga diikuti oleh ribuan masyarakat, terutama kaula muda yang ingin menikmati kegembiraan dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H/2023 M.
Menurut pantauan wartawan, (22/03/23) di tepi sungai Kampar di bawah jembatan water front city, Penjabat Bupati Kabupaten Kampar, DR. H. Kamsol, MM diatas sampan hias motif Mesjid Jami’, terlihat melambaikan tangan kepada masyarakat yang menyapanya dari tepi sungai.
Beberapa kali, terdengar sahutan masyarakat memanggil pemimpinnya, ” pak Bupati!”, Panggil masyarakat sembari melambaikan tangannya dengan penuh tawa. Dari atas sampan hias pun, Kamsol terlihat menjawab dengan melambaikan tangan sembari melempar senyuman khasnya kepada masyarakat yang menyapanya dari kejauhan.
Dari sampan hias tersebut, Kamsol juga memanfaatkan pengeras suara untuk memanggil masyarakatnya agar selalu menjaga rasa kebersamaan dan kekompakan. Kamsol juga mengingatkan masyarakatnya untuk saling bantu membantu, tolong menolong dan bahu membahu antara satu dengan yang lainnya.
Kamsol juga menghimbau masyarakatnya untuk selalu menjaga keamanan dan kenyamanan di tengah hidup bermasyarakat. “Semoga Ramadhan 1444 H/2023 M kali ini, mampu menjadi Ramadhan yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya”, ungkap Kamsol.
Kamsol juga menghimbau masyarakat untuk selalu meningkatkan ketaqwaan dan keimanannya kepada Sang Ilahi. Masyarakat diharapkan dapat memperbanyak ibadah, memperbanyak baca Al Qur’an, melaksanakan puasa pada siangnya, mendirikan sholat-sholat Sunnah dan ibadah sunnah lainnya. “mari kita ramaikan mesjid-mesjid, ramaikan mushollah-musholalah yang ada, perbanyak ibadah dan amalan kepada Sang Ilahi”, ajak Kamsol.
Dari informasi yang dihimpun wartawan, Kamsol mulai menaiki sampan hias dari rakit Kelurahan Pulau hingga Tepian sungai Kampar Desa Batu Belah yang menjadi pusat kegiatan balimau Kasai di Kabupaten Kampar. “Iliu” puluhan sampan hias dan ribuan benen bekas yang dijadikan anak-anak muda untuk menyusuri sungai Kampar disaksikan oleh ratusan ribu masyarakat yang memadati tepian sungai Kampar.
Selain kegiatan sampan hias, Puluhan Ribu bahkan ratusan ribu masyarakat Kampar menikmati kegiatan balimau Kasai yang sudah menjadi tradisi masyarakat Kabupaten Kampar. Hampir seluruh wilayah yang berada di sepanjang sungai Kampar melaksanakan kegiatan balimau Kasai dengan tradisi dan caranya masing-masing. Bahkan kegiatan balimau Kasai juga disaksikan oleh masyarakat luar daerah Kabupaten Kampar yang ingin menikmati kegembiraan dan kebahagiaan tradisi Kabupaten Kampar semenjak dahulu kala. (Adi jondri)
