AdvetorialDaerahKab. Kampar

Kadispersip Kampar Yuli Usman Buka Langsung Bimtek Menulis Untuk Pelajar dan Mahasiswa

23
×

Kadispersip Kampar Yuli Usman Buka Langsung Bimtek Menulis Untuk Pelajar dan Mahasiswa

Sebarkan artikel ini

Bangkinang, SuaraAura.com – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kampar memang menunjukkan keseriusannya dalam menciptakan seribu penulis Kampar atau biasa mereka sebut program Gerakan Seribu Penulis Kampar (GESAPENA), program tersebut memiliki misi mengorbitkan penulis kampar untuk dapet menuangkan ide kreatifnya dalam tulisan, baik itu sejarah, budaya maupun tentang kampar lainnya.

Terlihat hari ini (Kamis,10/10/2024) Dispersip Kampar adakan bimbingan teknis (BIMTEK) menulis untuk pelajar dan mahasiswa yang dilaksanakan di aula dinas.

Kepala Dinas perpustakaan dan kearsipan Kabupaten Kampar DR. Yuli Usman, M.Ag yang membuka langsung kegiatan ini menyampaikan pada sambutannya didepan para peserta yang diikuti oleh sebanyak 50 orang peserta dari SMP, SMA hingga perguruan tinggi mengatakan bahwa Kampar sebenarnya memiliki penulis yang berbakat yang terlihat dari beberapa karya yang telah terbit diantaranya yang baru-baru ini bekerja sama dengan Dispersip Kampar adalah buku Dari Warga Untuk Kita Semua yang berisi inspirasi tentang arah pembangunan dan kebijakan Pemerintahan Kampar Kedepannya dan yang terakhir adalah bagaimana peran penting Kampar dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia ynag tertuang dalam buku Perjuangan Rakyat Kampar pada masa Pemerintahan Darurat Republik Indonesia.





Yuli selaku Kepala Dinas berkomitmen melalui Gesapena untuk menciptakan penulis kampar lebih banyak lagi, mengenalkan kampar melalui tulisan keseluruh Indonesia maupun Internasional, dan Yuli yakin Kampar bisa.

Menyambung apa yang disampaikan Kadispersip, Bambang, S.Ip, M.Si selaku Kepala Bidang Pengembangan dan Pembina Perpustakaan yang juga menjadi pionir dalan Gesapena dalam laporan kegiatannya mengatakan bahwa Gesapena bukan hanya sekedar menciptakan penulis Kampar yang kreatif dan penuh ide namun juga membantu penerbitan karya hingga karya yang diciptakan tersebut memiliki ISBN.Bambang juga mengajak seluruh masyarakat yang hobi menulis untuk bergabung dalam Gesapena.
Dalam kesempatan ini juga dilaksanakan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan bebrapa sekolah yang bertujuan bekerja sama dalam menanamkan budaya baca dan literasi terhadap anak didik salah satunya gemar menulis.

Pada kegiatan ini yang menjadi narasumber yakni penulis 50 buku non fiksi sekaligus duta baca Kampar Rezki Firmansyah dan Ketua Ikatan Guru Indonesia dan juga Dosen Bahasa Indonesia Bambang Irawan(Advetorial)