Kabupaten Tangerang. Suara aura.com – Soal ramainya pemberitaan di media online terkait program Bantuan Langsung Tunai Desa Blukbuk yang tak kunjung di kucurkan uang bantuan Dana BLT DD, membuat H. Sanusi Kepala Desa Blukbuk geram.
H. Sanusi mengatakan, apa yang di katakan oleh sumber kepada salah satu media online itu semua nya tidak benar alias hoax, pasalnya kami Pemerintah Desa Blukbuk di Tahun Anggaran 2022 ini telah mengucurkan anggaran untuk Bantuan Langsung Tunai Desa. Dan bantuan uang tunai atau BLT Dana Desa tersebut telah tersalurkan, dan telah di terima oleh para warga KPM yang namanya terdata sebagai penerima BLT DD itu.
“Ada sebanyak 131 KPM masyarakat Desa Blukbuk yang namanya terdata sebagai penerima manfaat program Bantuan Langsung Tunai Desa Blukbuk ini,” ucap Kades kepada media ini, Kamis (26/05/2022), di kediamannya sembari menunjukan dokumentasi pada saat berlangsungnya pengambilan di BJB.
Para KPM BLT Desa Blukbuk tersebut, sambung Kades. Mereka mengambilnya secara langsung ke Bank BJB Kewidaran Balaraja beberapa hari yang lalu sebelum lebaran di bulan puasa itu, dan saya juga langsung mengawal para warga yang melakukan pengambilan bantuan berupa buku rekening BJB dan langsung dicairkannya uang tunai tersebut disitu nya.
“Masing-masing KPM menerima uang yang dari Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Blukbuk itu, untuk 3 Bulan langsung. Dari 3 Bulan tersebut para KPM menerima bantuan uang tunai sebesar Rp. 900.000 (sembilan ratus ribu rupiah). Karena untuk per satu Bulannya para KPM menerima bantuan uang tunai dari BLT-DD Desa Blukbuk, sebesar Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah),” jelasnya.
Sementara itu sebelumnya warga Desa Blukbuk mengatakan kepada media, bahwa pemerintah Desa Blukbuk tak kunjung kucurkan uang bantuan atau Dana BLT DD, warga Desa Blukbuk, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang tersebut. mencurahkan rasa kecewanya terkait uang bantuan tersebut kepada wartawan.
Menurut warga yang tidak mau di sebutkan namanya tersebut, berkeluh kesah perihal namanya yang tercatat sebagai penerima bantuan. Namun, hingga saat ini belum juga menerima yang sepeserpun dari Pemerintah Desa Blukbuk.
“Kemarin saya cek di aplikasi Bansos nama saya tercantum sebagai penerima. Namun hingga saat ini belum juga diterima sempat saya tegur langsung ke Pak Kades Blukbuk,” ujarnya kepada Wartawan dikutip dari Gembongbantenmedia.com, Kamis (26/05/2022).
(SAHADI)
