AdvetorialDaerahKab. Kampar

Dispersip Kampar bedah buku Penulis Kampar hasil Gesapena

Bagikan :

Bangkinang, SuaraAura.com – Gerakan Seribu Penulis Kampar (GESAPENA) yang merupakan program Inovasi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kampar tampak nya bukan hanya sekedar inovasi saja, buktinya pada hari ini (Kamis,01/08/2024) sejumlah Komunitas Literasi yang ada di Kampar Mulai dari Forum lingkar Pena (FLP), Komunitas Literasi Kampar (KLK), Ikatan Guru Indonesia (IGI), Mahasiswa hingga pihak penerbit dari Bumi Aksara Grup hadir di aula Dispersip dalam rangka bedah buku karya penulis Kampar.

Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Perpustakaan yang kemudian dilanjutkan dengan Laporan Ketua panitia pelaksana bedah buku oleh Kabid Pengembangan dan pembinaan perpustakaan Bambang,S.IP, M.Si.

Dalam laporannya Bambang menyampaikan bahwa hingga saat ini tercatat lebih kurang sebanyak 150 penulis Kampar yang masuk dalam data Dispersip Kampar dan total sudah ada 500 judul buku yang suda diterbitkan.







Bambang juga menyampaikan bahwa penulis maupun masyarakat yang berkeinginan membuat karya tulis akan terus di berikan pembinaan, nantinya akan diberikan kelas bimbingan kiat menulis dari narasumber yang berkompeten dan untuk reperensi penulis bisa di dapatkan dengan muda di portal i sakti kampar yang dapat d dounlod gratis di playstore dalam bentuk e book.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kampar DR. Yuli Usman, M.Ag dalam sambutannya mengatakan bahwa Dispersip Kampar menyatakan komitmen penuh terhadap penulis Kampar, menurutnya melalui tulisan dapat melahirkan gagasan pemikiran inspiratif dalam membangun Kampar lebih baik lagi.

Yuli juga menunjukkan keseriusan Dispersip Kampar dengan mengundang pihak penerbit hadir dalam bedah buku penulis Kampar tersebut dan tidak lupa Yuli menyampaikan bahwa Dispersip Kampar akan memberikan bimbingan hingga buku penulis Kampar tersebut terbit dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia tak terkecuali internasional.

Sebelum membuka secara resmi bedah buku tersebut Yuli mengajak seluruh masyarakat untuk menulis tuangkan ide kreatif melalui tulisan yang memberikan manfaat kepada orang banyak.

Pada bedah buku ini juga dilakukan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan beberapa sekolah yang tujuannya penyebaran budaya positif Literasi untuk peserta didik di sekolah.

Kadispersip yang dalam kesempatan ini juga menerima penyerahan buku karya penulis Kampar untuk menjadi bahan koleksi perpustakaan.

Turut hadir pada kesempatan tersebut pustakawan dan Duta Baca Kabupaten Kampar (Adv).





























































You may also like

Comments are closed.

More in Advetorial