Bangkinang Kota, SuaraAura.com – Dalam menyemarakkan Budaya Kampar Balimau Kasai, Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM langsung berhilir dari Tepian Sungai Langgini dan Finish di Desa Batu Belah Kecamatan Kampar dengan menaiki sampan hias Induk, Rabu (22/3/2023).
Setelah meninjau acara balimau ditepian sungai Kampar, Pj Bupati Kampar Langsung Berhilir Ke Dermaga Desa Batu Belah dan untuk pesertanya berasal dari Dinas Instansi dijajaran Pemda Kampar serta dari kelompok masyarakat, didampingi Oleh Kalaksa BPBD Drs. Agustar, Kasatpol PP Arizon, dan jajaran Panitia Balimau Kasai, dan Finishnya langsung menyiramkan Limau Kasai bersama Gubernur Riau Dr. H. Syamsuar, M. Si, Plt. Sekda Kampar Ir. Azwan dan Wakil Ketua DPRD Kampar Repol, S.Ag
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kampar Dr. H. kamsol, MM mengatakan bahwa Kabupaten Kampar yang dikenal dengan Negeri Serambi Mekahnya Riau ini masyarakatnya dikenal religius dan menjunjung tinggi adat istiadat serta tradisi.
“Oleh karena itu dengan balimau kasai mari kita sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H ini dengan Penuh Bahagia dan kesucian untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.”ungkapnya.”
Ia menambahkan, saya selaku Pj Bupati Kampar, Keluarga dan Pemerintah Daerah Mengucapkan selamat memasuki bulan Ramadhan tahun 1444 H, Marhaban Ya Ramadhan Mohon Maaf Lahir dan Batin kepada seluruh masyarakat, atas segala khilaf baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam pelayanan.
“Semoga event balimau kasai yang sangat religi ini sebagai even nasional dan menjadi cagar budaya untuk dilakasanakan setiap tahunnya, dan berharap tahun kedepannya dapat kita selenggarakan dengan sempurna dan lebih meriah.”tutupnya.”
Setelah sampai finish di Dermaga Desa Batu Belah Kecamatan Kampar, Puncak acara Balimau Kasai ini ditandai dengan acara tradisi berupa penyiraman air balimau kasai oleh Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar dan Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM kepada perwakilan masyarakat, dilanjutkan dengan penandatangan prasasti dermaga Balimau Kasai, penyerahan hadiah pemenang sampan hias, pembagian kain sarung kepada ninik mamak, Tokoh masyarakat dan Penyantunan Anak Yatim desa Batu Belah. (Infotorial)
