DaerahKab. Kampar

Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat berhasil bentuk Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Di Desa Muara Uwai

122
×

Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat berhasil bentuk Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Di Desa Muara Uwai

Sebarkan artikel ini

Muara Uwai, Suaraaura.com – Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) berhasil bentuk Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) desa Muara Uwai. dan langsung diresmikan oleh Drs. Darusmar, M. Si Camat Kecamatan Bangkinang di desa Muara Uwai Senin, (19/9/22).

Darusmar mengatakan, bahwa PKBM desa Muara Uwai ini perlu dijadikan contoh untuk desa-desa yang ada di Kabupaten Kampar agar membentuk hal yang serupa.

“Kalau bisa setiap desa membuat PKBM, kalaupun tidak bisa, setidaknya PKBM di Muara Uwai ini bisa merangkul desa – desa yang terdekat agar bisa mengurangi angka anak putus sekolah, dan didaerah atas seperti laboy jaya, Bukit sembilan, Bukit Payung, dan Suka Mulya agar membuat satu setidaknya,” kata Darusmar.





Darusmar juga mengatakan, pihak Kecamatan Bangkinang mendukung penuh apa yang dilakukan PATBM dan siap membantu PKBM nantinya.

“Kami dari kecamatan, akan membantu apapun yang dibutuhkan oleh PKBM,” pungkasnya.

Afrizal ketua PATBM menyebutkan, bahwa PKBM ini tidak hanya suatu bentuk kegiatan belajar dibidang pendidikan saja. Namun, nantinya sebagai tempat anak-anak mengembangkan diri.

“Kegiatan Belajar yang dilaksanakan adalah bentuk perlindungan dalam bidang pendidikan, selain bidang pendidikan di PKBM itu kelaknya juga akan dilaksanakan Pelatihan Life skill seperti, menjahit, membordir, pelatihan Komputer, pelatihan perbengkelan dan lainnya,” ucap Afrizal.

Sementara itu, Jemingan Korwil Pendidikan menyebutkan, dikarenakan banyaknya data anak usia sekolah yang putus sekolah, hadirnya PKBM ini merupakan suatu terobosan yang bagus dalam mendukung program Pj Bupati Kampar.

“PKBM ini adalah suatu wadah untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Ditambah lagi, Bapak Pj bupati kampar menjadikan pendidikan Non Formal ini sebagai Programnya dikarnakan banyak data anak usia sekolah yang putus sekolah, ungkap Jemingan.

Dalam pantauan wartawan, tampak hadir Korwil Pendidikan Bapak Jemingan, Sekretaris Desa Muara Uwai Bapak khatib, Ketua BPD Desa Muara Uwai Bapak Ismail, Kepala Dusun Telo dan Dusun Muara UwaiUwai serta Mahasiswa KKN UMRI.(***)